Batik Arta Kencana dg Pewarna Alami - Batik Pemalang

Batik Arta Kencana

Dengan Pewarna Alami (Natural Dye Colour)

     Batik merupakan salah satu kekayaan seni adat dan budaya bangsa yang harus kita jaga dan kita kembangkan. Berbagai daerah memiliki ciri khas dalam model dan motif masing-masing, begitu juga dengan Batik di Kabupaten Pemalang.
     Salah satu batik yg dikembangkan di Kabupaten Pemalang adalah batik pewarna alami atau pewarna organik.Dalam perkembangan dunia perbatikan, ditemukan zat pewarna sintetis dalam pewarnaan batik. Zat warna ini dalam penggunaannya lebih praktis dibandingkan dengan pewarna alami.Para pengrajin batikpun beralih menggunakan pewarna sintetis, karena penggunaannya yang lebih mudah dan praktis. Serta hasil warna yang dihasilkan lebih ngjreng.Namun demikian, batik yang dihasilkan dengan pewarna alami mempunyai ciri khas yang tidak bisa ditiru oleh pewarna sintetis yaitu batik warna alam akan kelihatan kusam.Keunikan ini membuat batik dengan pewarna alami bernilai seni tinggi dan akan kelihatan lebih elegan serta lebih lembut(handling dan visual). Batik dengan pewarna alami lebih aman bagi sipemakai dan ramah lingkungan.

Tujuan Pemakaian Pewarna Alami :
1. Mengurangi pencemaran lingkungan
2. Menghindari kemungkinnan terkena penyakit akibat reaksi bahan kimia dari pewarna sintetis.
3.Memanfaatkan sumberdaya alam sekitar
4. Memasyarakatkan penggunaan bahan warna alam
5. Melestarikan dan menjaga lingkungan melalui budidaya tanaman.

Keutungan Penggunaan Pewarna Alami :
1. Proses awal dan proses pewarnaan tidak menggunakan bahan kimia,logam berat dll.
2. Tidak memerlukan perlakuan khusus sbelum dibuang disaluran terbuka.
3. Bahan Pewarna alami diekstrak dari alam dan hanya memerlukan air sebagai pelarut.
4. Sisa limbah padat digunakan sebagai kompos.
5. Ampas pewarna untuk dibuat tekstur kertas daur ulang.
6. Mendukung kelstarian alam melalui pemanfaatan potensi alam ataupun membudidayakannya.

Bahan-bahan alam yang digunakan:

 Kayu Secang.
            

Jalawe atau Joho



 Dampak Lingkungan Pemakaian Warna Sintetis Untuk Tekstil.

- Penggunaan pewarna sintetis akan menimbulkan dampak bagi lingkungan berupa pencemaran
  limbah pada tanah, air dan udara serta bagi kesehatan manusia.
- Unsur logam berat yang terkandung didalam warna sintetis seperti chrom (Cr), Timah (Pb) Tembaga
  (Cu), Seng (Zn), Kostik Soda, HCl dll, dapat menimbulkan kanker kulit, dan kerusakan otak dll.

Proses Penjemuran.

Hasil Prodaks Batik Warna Alam (Natural Dye Colour)


Pewarnaan Alami dari Kayu Mangga Fiksasi Kapur dan Tunjung.

Pewarnaan Alami dari Kayu Tingi Fiksasi Kapur dan Tunjung.
Pewarnaan Alami dari Kayu Tingi Fiksasi Kapur dan Tunjung.












Pewarnaan dari Kayu Tingi Fiksasi Kapur dan Tunjung.

Pewarna Alami dari Indigo.


Batik Pewarna Alam dengan Menggunakan Kayu Tingi Fiksasi Kapur dan Tunjung.

Batik Tulis Warna Alam dg Mengunakan Kayu Tingi Fiksasi Kapur dan Tunjung.


Batik Tulis Warna Alam dg Menggunakan Indigo< Kayu Tingi dan Jalawe Fiksasi Kapur dan Tunjung.










0 komentar:

Posting Komentar